Sabtu, 18 September 2021

Zarifa, Wajah SCB

Zarifa, Wajah SCB. 

Saya teringat pesan Ustadz Sabiq, guru Mts ananda kami, Aa Quthb, saat perpisahan sekolah ananda 3 tahun yang lalu, "Kita adalah agen bagi orang tua kita, bagi guru-guru kita, bagi sekolah kita, terutama bagi agama kita."

Orang melihat bagaimana akhlak kita, itu suatu kemestian, dan Zarifa adalah wajah bagi SCB, agen kebaikan bagi SCB. 

Saat pertama kali ke SCB untuk mengantar ananda, Zarifa membawa pesan kebaikan itu, menjadi agen itu bahkan tanpa dia sadari. Saat dia menyapa kami yang sedang duduk di teras kelas, mencium punggung tangan kami dan memperkenalkan dirinya dengan penuh santun. Saya ingat suaranya, lembut dan halus, sangat mempesona hingga kami berucap, "ini SCB."

Zarifa adalah wajah SCB, wajah pertama yang kami lihat. Wajah kesantunan dan adab yang baik. Wajah hangat dengan senyum yang tulus. 

MasyaAllah senang sekali mendapat sapa darinya, senang sekali saat kemudian bertemu lagi dengannya saat penjengukan di bulan September 2019, 2 tahun silam, "Ummi, Aufa katanya mirip Zarifa." 

"MasyaAllah, kak Zarifa teh yang mana?" Saya nggak ngeuh kalau gadis manis yang saya tanyakan itu ada didepan saya, sedang berbincang dengan saya. 

"Ini Ummi, saya Zarifa." MasyaAllah hadza min fadhli Rabbi. 

Sungguh beruntung Zarifa, Allah berikan keutamaan akhlaq yang baik dan Al Qur'an yang InsyaAllah akan tertanam kuat di dadanya, menjadi pribadinya. 

Zarifa adalah wajah SCB, wajah kebaikan, wajah kesantunan, wajah adab yang baik, wajah ghirah pencari ilmu, wajah hafidzah, wajah yang senantiasa berseri namun tetap menapak bumi.  Setiap orang adalah agen bagi tempatnya berada, Zarifa menjadi agen kebaikan itu MasyaAllah. 

MasyaAllah tabarokallah shalihah, tabarokallahu lakum SCB.

Balananjeur, 18 September 2021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh