Ustadz dan Ustadzah yang dimuliakan Allah. Semoga setiap kebaikan yang Allah hadirkan dari lisan dan akhlaq putera-puteri kami menjadi shodaqoh jariyah yang Pahalanya tiada dikenal putus hingga bila-bila.Sungguh suatu karunia yang sangat besar dari Allah yang telah memberi kami kesempatan bisa memeluk kembali setiap detail kisah perjalanan putera-puteri kami sekaligus mendampingi mereka belajar dari rumah dan belajar kembali banyak hal baru dari dan tentang mereka selama ini kisahnya hanya bisa kami simak melalui dering telepon diakhir pekan. MasyaAllah 2 bulan ini adalah anugerah yang sangat besar yang Allah berikan untuk kami, ini seperti menjawab kerinduan besar kami sekaligus mengobati hutang pengasuhan. MasyaAllah kepulangan ananda kerumah adalah kabar gembira yang membuat kami tersungkur dalam tahmid yang dalam.
Ustadz dan Ustadzah yang dihormati Allah..
Banyak hal baru yang kemudian kami dapati dari ananda, sekian waktu ditempa di SCB dan membuat kami tersadar bahwa ingatan kami tentang ananda akan menjadi kenangan masa kecil mereka, semua yang menjejak dalam memori kami sebelumnya adalah kisah masa kecil mereka dan hanya sebagian kecil yang masih ada dalam diri mereka. Ya, mereka kini bukan lagi si kecil nan lugu yang senantiasa menempel kemanapun kami pergi atau senantiasa menjadikan kami sebagai rujukan dan referensi dalam segala hal.
Kami kini menyadari bahwa mereka kini memang sudah beranjak semakin besar, dunia mereka bukan lagi berkutat sekitar kami, kerinduan mereka bukan hanya berkutat sekitar kami, referensi mereka bukan hanya dari kami, bahasan mereka bukan hanya tentang kami dan senyuman atau tawa dan bahkan tangis mereka bukan hanya bersumber dari kami.
Ada kawan perjalanan selama yang selama ini mengiringi yang kemudian menjadi pengisi kisah-kisah mereka. Ada asatidz dan ustadzat yang keilmuannya menjadi rujukan, ada medan perjalanan lain yang membuat kami tersadar, "benarlah kiranya bahwa kami hanya memiliki 12 tahun pertama untuk mendampingi mereka. Tugas kami selanjutnya adalah mengantarkan ia ke gerbang baru kehidupannya, mendampingi ia dalam munajat do'a dan keikhlasan dan berlapang atas dekap kerinduan yang semakin erat setiap waktunya. Tugas kami adalah berjuang guna mengantarkan mereka menuju ke gerbang kemandirian bukan hanya mendekap erat mereka seolah mereka milik kami yang tak boleh dilepas. Kami hanya dititipi dan mereka bukan lagi si kecil yang dunianya berputar sekitar kami".
Ustadz dan Ustadzah,
Selain hati yang terpaut pada sahabat-sahabat shalihah yang membersamai kisahnya selama di SCB serta Ustaadzat yang membimbing dan menggamit erat jemari mereka hingga berhasil melalui masa isak tangis kerinduan demi mencari ilmu di jalan Allah, kami melihat banyak hal yang semakin membuat kami mendekap syukur semakin erat.
Kami melihat minat belajarnya sangat tinggi terutama dalam mempelajari sesuatu yang berhubungan dengan dirinya sebagai seorang muslimah, mempelajari diennya, mempelajari shirah dan juga tarikh, Bahasa Arab dan semua hal yang berkaitan dengan Al Qur'an dan Al Hadits juga pelajaran-pelajarannya di sekolah.
Hampir 2 bulan ini mendampinginya belajar
daring, MasyaAllah membuat kami takjub akan bagaimana @pendidikanbaznas mendidiknya hingga ia menjadi seseorang yang selalu haus akan ilmu.
Setiap hari seolah ada yang seolah ia 'kejar', seminar-seminar yang berkaitan dengan kebutuhannya akan ilmu diikutinya, buku-buku yang berada dirumah pun ditelusurinya, pelatihan-pelatihan vía online dikuti, training motivasi membuat semangatnya semakin menderu. Gawai yang ia pegang berisi banyak sekali ebook buku bacaan dan pelajaran.Mencari link-link pertemanan baru dengan orang-orang yang memiliki 'ruh' yang sama, ruh cinta ilmu.
"Ummi ternyata WAG yang teteh ikuti sangat banyak." MasyaAllah dan memang sangat banyak grup pembelajaran yang dia ikuti vía WAG. Dia selalu senang saat ada saudari sesama muslimah yang saling mengingatkan akan tujuan penciptaan dirinya, siapa dia, apa yang harus dia kerjakan dalam menunaikan misi nya sebagai khalifah fil ardh, bagaimana ia harus menjalani setiap proses perjalanannya serta akan kemana ia kembali nanti.
Dia bergegas memperbaiki diri saat diingatkan, dua bergegas menjadi yang pertama bangkit memulai suatu kebaikan, dia berusaha menjadi agen kebaikan dengan harapan harta zakat yang mengalir dalam darahnya menjadi gemuruh doa keberkahan bagi semuanya.
"Di dalam darah ini ada harta ummat, ada doa ummat juga doa ummi dan abi juga ustadz dan ustadzah, ada perjuangan keikhlasan ummi abi merelakan, ada perjuangan muzakki, ada perjuangan para amil serta ustadz dan ustadzah. Teteh harus amanah atasnya. "Kalimat ini mungkin tak akan muncul dari si kecil dalam kenangan, tapi ia terucap dari lisannya yang hari ini yang sudah bukan si kecil kami lagi. MasyaAllah waktu membawanya berlari menjadi lebih bijak dan kami belajar banyak hal baru lagi tentangnya, darinya..
Ustadz dan ustadzah,
2 bulan ini adalah anugerah.. Belum genap 2 bulan, selain birrul walidain yang kami dapati, ada banyak kisah lain yang membuat lisan kami basah dengan tahmid. MasyaAllah Alhamdulillahilladzii bini'matihii tatimmushshoolihaat, sungguh suatu karunia yang sangat besar dari Allah yang telah menghadirkan nikmat dalam porsinya yang tepat serta mencukupkannya dengan segala kebaikan lainnya.
Apakah 2 bulan cukup? Setiap bunda tidak akan merasa cukup saat mendampingi putera-puterinya, selalu saja ada kalimat-kalimat, "serasa baru kemarin." Atau, "tiba-tiba saja." Lalu menangis menyesali akan waktu yang ternyata sudah berdetak sedemikian kencang membawa buah hati kembali menyusuri langkahnya lagi..
Hati Bunda itu unik, kasih dan syukurnya juga unik, bahasa dari merasa cukupnya juga sangat unik. Tetapi karena Bunda tercipta dengan desain yang unik juga, pilunya perpisahan tidak akan membuatnya kehilangan rasa syukur InsyaAllah..
'Alaa kulli haal Ustadz dan Ustadzah, Jazakumulloh Khairan katsiroon atas semua perjuangan dan bimbingannya bagi putera-puteri kami baik selama putera-puteri kami di pondok maupun saat menjalani PJJ. Terima kasih untuk tetap membimbing dan mengarahkan juga mendoakan, MasyaAllah selalu senang setiap kali ada kabar ta'lim karena kami juga bisa ikut duduk menyimak di samping Puteri kami. MasyaAllah Alhamdulillah 'alaa kulli haal.. jazakumulloh Khairan katsiroon 🙏🙏
Catatan ini di tulis di Pagerageung, 20 Februari 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar