Saat Aa Masuk Mts

Saat salah satu putra kami hendak masuk Mts, tak sepeser uang pun kami pegang. Tak sepeser artinya tak satu rupiahpun..

Ya, bahkan uang 1 rupiah saat itu tak terlihat berkeliaran di sekitar rumah kami sedang sedikitnya sekian rupiah harus ada untuk biaya keperluan sekolahnya dan adik-adiknya.

Bingung? Hmmm saat itu, agak. Tapi kami tetap berusaha sebaik-baiknya dan berserah diri pada Allah. "Yaa Allah, apapun kehendak Mu, kami ikhlas dan insyaAllah akan tetap bershabar dan berusaha." itu salah satu do'a yang seringkali terucap.

Qodarulloh 'alaa kulli syaiin, seorang teman menghubungi kami dan mengabarkan tentang sesuatu yang sudah kami lupakan, sungguh segala sesuatu yang sudah kami lepaskan tak pernah kami harapkan untuk dikembalikan. Tapi Allah berkehendak lain, sebesar rupiah yang kami butuhkan dia transfer ke rekening saya. 

Alhamdulillah... Allah lapangkan kesulitan kami melalui teman kami tersebut. Dan begitulah harta titipan, ia bukan untuk kita dekap tapi untuk kita sampaikan lagi pada semua yang berhaq atasnya. 

Alhamdulillah, hari itu sebagian kebutuhan sekolah anak-anak tercukupi dari sana dan si dompet kembali tak terisi kembali karena uang yang terkirim ke rekening tlah langsung berpindah tangan pada yang lebih berhaq.

Bingung? Tidak, ini hidup....

Sahabat, Anda pernah mengalami kekurangan materi? Bersabarlah, sahabat, Allah maha tahu cara terbaik mentarbiyah jiwamu. Allah maha tahu waktu paling tepat untukmu mendapatkannya. Allah maha tahu seperti apa seharusnya Anda .... 

Jangan pernah menangisi kekurangan materi bahkan saat engkau rasa engkau sedang sangat membutuhkannya, lapangkanlah hatimu dan ikhlaslah atas apapun pilihanNya untuk hidupmu.. Tak ada yang perlu Kau cemaskan selama DIA menjadi sandaran. 

Semoga Allah memudahkan segala urusanmu, sahabat..

Sungguh, tak ada satupun perkara yang tak DIA ketahui. Allah tahu engkau mampu bersabar... Allah tahu engkau mampu.

Adzan awal tlah berkumandang beberapa menit yang lalu. Semoga Allah mudahkan mata kita untuk segera terbuka di awal waktu ya sahabat , karena saat mata harus terpejam selamanya sebelum akhirnya bersatu dengan tanah, tak ada satupun amalan lagi yang bisa kita lakukan, sedang penyesalan melingkupi diri...

Barokallohu lii Wa lakum :)

Catatan ini ditulis pada tanggal 13 Oktober 2017 dan ditulis ulang hari ini jam 19.09 tanggal 13 Oktober 2021