Kamis, 24 Februari 2022

Day 54

Godaan buat curhat di media sosial macam Facebook teh guedee banget apalagi buat saya yang  dikit-dikit nulis, dikit-dikit nulis padahal masih suka overthinking juga sama pendapat orang kalau ngshare tulisan sendiri teh, "aduh gimana kata yang baca." Trus yang paling bikin worry itu kalau si curhatan malah nggak ada positif-positifnya trus lanjut diikuti sama yang baca and then jariyah keburukan deh yang di dapat.

Ah.. belum lagi isi kepala yang senangnya mengartikan postingan sesuka hati padahal maksudnya A eh dengan entengnya berspekulasi kalau maksud tulisan dia teh b, c, d dan seterusnya.. capek banget kan? Pengennya sih nulis ngeselin banget hahaha tapi agak berlebihan jadi saya pilih kata pertama; ngeselin eh capek banget kan? Yups and i know bagaimana rasanya.

Tapi, daripada terus-menerus mikirin apa kata orang atau apa kata pembaca mah lebih baik nulis aja dulu. Fokus saja pada materi yang ingin disampaikan! Kalau hanya memikirkan apa kata orang mah kapan nulisnya? 

Setiap kali mau nulis langsung ingat kalimat negatif yang mungkin muncul, akhirnya nggak jadi deh nulisnya. Setiap kali mau nulis excusenya tetap terpusat di, "aduh gimana kalau orang berpandangan negatif?" Yaaah begitu terus mah nggak nulis-nulis atuh!

So stop caring about what people think about your writing!
Berhenti memikirkan pendapat orang dan menulislah!
Menulislah untuk generasimu!
Menulislah untuk peradaban!

Tuliskan saja dulu selagi kita yakin kalau tulisan kita bukan sampah negatif yang merugikan diri dan orang lain!

Balananjeur, Rabu, 23 February 2022

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh