Anak baik itu kini tlah kembali ke sisi Rabbnya
Hilangkan sakit yang selama ini menjadi ujian hidupnya
Abang, anak baik yang tak pernah menyerah ataupun mengeluh itu kini tlah kembali ke sisi Rabbnya ðŸ˜
Sungguh kehilangan adalah episode paling pedih diantara segala rasa
Mengenalnya melalui Bundanya, itupun dari media sosial
Mensupport nya melalui akun IG nya dan berusaha menyimpan jejak disana agar Abang tahu bahwa karyanya bermanfaat
Sungguh, ini bukan sekedar kata karena karya Abang memang sangat bermanfaat..
Lalu coba bayangkan, anak usia 15 tahun dengan fungsi jantung yang hanya 20 persen namun tetap berusaha berbicara menyampaikan ilmu yang dimiliki padahal sesak pastilah menyapanya! Oh saya tahu bagaimana rasa sakit dan sesak itu namun saya tahu sakit dan sesak Abang jauh melebihi yang saya tahu, tapi Abang tidak menyerah, Abang tidak mengeluh ataupun mengalah.
Mengalah itu bukan aku, kata teh Pipit. Ya, seperti itulah juga Abang.
Sore ini saya tersentak
Membaca status WA bundanya,
Anak baik itu kini tlah kembali ke sisi Rabbnya.. aduhai, hati ini berduka meski tak pernah berjumpa dengannya
Saya mengingat juga basah di netra bunda nya
Semoga Allah menguatkannya dan melipatkan kekuatannya, sungguh ia ibu yang baik
Air mata terus menderas,
Sungguh kehilangan adalah episode paling nyelekit dalam segala rasa yang ada
"Share yaa, agar manfaatnya dirasakan yang lain!" Selalu seperti itu Abang memberi feedback atas komentar yang ada dalam postingannya di IG. MasyaAllah Abang mempersiapkan diri dengan sangat baik
Padahal kondisi jantungnya pastilah sulit untuknya
Sungguh kehilangan selalu menjadi kata yang tak enak diucapkan, sakitnya menghunus ulu hati, menderaskan air mata.. meski belum pernah sekalipun berjumpa.
Anak baik itu kini tlah kembali ke sisi Rabbnya.
Tak akan lagi terlihat postingan terbaru darinya di IG
Saya pun tak bisa menyimaknya ataupun menyimpan jejak bahwa saya sangat mengapresiasinya meski hanya dengan tombol like
Namun semua postingan itu akan tetap berkisah tentang Abang
Menjadi saksi bisu akan seorang anak berusia 15 tahun dengan kondisi jantung lemah tapi berjuang dengan sangat luar biasa, perjuangan yang boleh jadi tak dilakukan anak lain di usianya dengan kondisi jantung baik
Abang,
Kami kehilanganmu, meski kami tak pernah berjumpa denganmu.
Kami meyakini bahwa Abang anak yang baik, shaleh, shabar yang lahir dari ibu yang baik, shalihah dan penyabar.
Allohummaghfirlahu warhamhu wa'aafihi wa'fu'anhu waakrim nuzulahuu wawassi'madkholahu.
Balananjeur, Ahad, 20 Maret 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar