Harus memokuskan diri mengolah pertanyaan itu, bingung saja ituteh nanyain apa. Saking sudah sangat lama tidak ada yang bertanya seperti itu, sampai akhirnya faham arah pertanyaannya.
"Belum benar-benar beres, tapi Alhamdulillah tsumma Alhamdulillah 'alaa kulli haal."
Beliau tahu rumah kami sebagian belum benar-benar tuntas proses pembangunannya, hmm masih ada beberapa bagian dinding yang belum diplester dan beberapa hal lain yang tertunda karena beberapa sebab.
MasyaAllah fabiayyi aalaairobbikumaa tukadzdzibaan, hari itu saya dibuat senang dengan pertanyaan seperti itu. Mungkin bagi beliau itu hal yang biasa namun dalam pandangan saya itu perhatian yang sangat luar biasa membahagiakan, MasyaAllah hadza min Fadhli Rabbi. Itu bentuk perhatian yang luar biasa bagi saya dan saya mengucap syukur tiada terhingga atas perhatian seperti itu.
Alhamdulillahilladzii bini'matihii tatimmushshoolihaat, sungguh Maha Baik Allah yang telah menghadirkan kebaikan dan orang-orang baik serta menghadirkan kebahagiaan dari setiap kebaikan itu.
Lalu saya bertanya pada diri saya sendiri, "Defa, sudah shodaqoh ucapan baik apa hari ini?"
Kalimat baik adalah shodaqoh, darinya lahir kebahagiaan dihati saudara kita atau semangat kebaikan yang ditularkan lalu menjelma menjadi jariyah kebaikan yang beruntun. Wajah berseri dan memperlihatkan kebahagiaan atas perjumpaan adalah shodaqoh, darinya hadir hati yang dipenuhi wewangi kesyukuran akan kemaha agungan Allah dan terciptalah kerukunan yang diikat kasih sayang karena Allah.
Hatur nuhun pada orang-orang baik dan kalimat baik serta raut wajah berseri.
#syawal1443defa
#hariketiga
#jurnalsyukurdefa
Balananjeur, Rabu, 3 Syawal 1443H / 4 Mei 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar