Kamis, 05 Mei 2022

Day 125

Tidak enakan.

Tidak enak menolak padahal hati ingin menolak, tidak enak mengungkapkan perasaan atau opini pribadi karena khawatir orang lain terluka namun alih-alih menjaga perasaan orang lain malah diri sendiri yang terluka. Trus harus bagaimana?

Islam memberi aturan yang sangat baik dalam berpendapat, "qul Khoiron au liyashmut! Katakan yang baik atau diam!" MasyaAllah keren banget kaan?

Baik itu juga da kriterianya; tidak kasar, tidak melukai (baik diri sendiri maupun orang lain), tidak dusta, tidak fitnah, tidak ghibah, tidak namimah dll.

Naaah kan tidak melukai termasuk melukai diri sendiri. Si tidak enakan cenderung mengikuti kehendak orang lain, tidak mau menyampaikan pendapat pribadi karena khawatir pendapatnya akan melukai padahal melukai diri sendiri itu suatu bentuk kedzaliman. 

Padahal bisa kaaan menyampaikan ketidak setujuan saat kita tidak setuju tanpa melukai siapapun? Dengan cara yang makruf? Kalau ternyata masih ada yang terluka, yaa itumah bukan urusan kita karena kita sudah berusaha dengan tetap menjaga adab dalam berbicara dan mengutarakan pendapat.

Balananjeur, Kamis, 5 Mei 2022

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh