Sabtu, 03 September 2022

Persiapan de Olin Masuk SLTP (bagian 1)

Wait, tahun besok bukan hanya adik Umar yang hendak mengikuti jenjang pendidikan selanjutnya namun juga de Olin. Ya, bahasan kami pun mulai barengan; persiapan kuliah Umar dan Mts de Olin. 

Banyak yang harus dipersiapkan namun sebelumnya diobrolin dulu, direncanakan bersama lalu dibuat list persiapannya apa saja, kebutuhannya dan lain sebagainya about PPDB baik PPDB Umar maupun de Olin.

Ngobrol itu perlu, penting banget. Dari aktivitas itu kami menguraikan segala yang mengganjal, menyamakan visi misi, tahu apa saja langkah yang harus dan akan kami tempuh, meluruhkan resah, menentukan aksi nyata kami nanti dan pokoknyamah banyak pisan manfaat nya terutama bagi saya yang seneng ngobrolin hal-hal terkait anak-anak teh.

Persiapan pertama yang akan kami lakukan adalah :
1. Ngobrolin persiapan dengan kang Wawan. Tentu saja dengan kang Wawan sebagai ayah mereka.Hee.. well, ini sangat penting dilakukan sebelum berlanjut ke persiapan selanjutnya.
2. Menentukan step by step persiapan pastinya. Mulai dari mempersiapkan apa dan bagaimana caranya.
3. Menjalankan rencana dengan tetap bersandar kepada Allah.

Trus, persiapan selanjutnya apa saja?
1. Nyari sekolah. Sampai sekarang belum ada kepastian mau sekolah di mana, apakah Mts, SMP atau mondok di pondok pesantren. Semuanya akan menjadi first option. 
How can? Yaa bisa lah, setiap pilihan yang kita buat adalah tanggung jawab kita dan bagaimana kita memandangnya.

Maksudnya apa ini teh? Ah, saya juga bingung dengan kata-kata saya sendiri 😂

Intinya, bagi saya dan bagi kami (kang Wawan dan de Olin), baik Mts, SMP maupun pondok pesantren ada di pilihan pertama kami setelah kami yakin akan kemana langkah kaki de Olin nanti. Jadi nggak ada tuh yang namanya plan A, B, C dan seterusnya. Karena semuanya berada di plan pertama.

2. Setelah menemukan sekolah yang dirasa tepat buat de Olin (dan kemampuan keuangan kami 🤭), baru deh nyusun rencana selanjutnya terkait kebutuhan; biaya masuk, perlengkapan, dan lain-lain. 

Yang ini agak meriweuh soalnya keluarnya barengan adik Umar jadi nabungnya harus berlipat 🤭.

Berapa kebutuhan untuk uang masuk, uang seragam, buku-buku, sepatu, dan lain-lain termasuk uang perpisahan dan lain sebagainya. Ini akan menjadi alasan kami semakin berhemat dan memperbanyak shodaqoh, insyaAllah.

3. Masih dipikirkan dan dalam perbincangan 🤭

Balananjeur, Ahad, 4 September 2022


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh