Hey sabar atuh? Sabar itu bukan berarti tidak kenal air mata, jadi kalau anda melihat orang nangis karena sesuatu, jangan minta dia bersabar apalagi sampai menghakiminya seolah dia tidak bersabar. Sabar itu bukan berarti tidak kenal air mata, bukan berarti allways smile saat dia sakit sekalipun.
Well, saya sedang memperbaiki catatan resume kajian tadi pagi. Seperti biasa nulisnya sambil nulis ini dan itu, opsih dulu di depan rumah sambil nyabuti jukut dan menanam tangkal apa saja. Progress nya harus ada minimal satu tangkal yang ditanam, apapun itu. Biar hidupnya nggak sia-sia dan tidaaj meninggal dalam kesia-siaan karena tidak pernah memiliki sumbangsih apapun selama hidup. Hmm semoga Allah catat sebagai kebaikan.
Ditengah sambil ini dan itu qodarullah teteh menelpon. Vcall tepatnya. MasyaAllah hati ibu ini sangat riang menerima padahal sebelumnya tangis teramat deras karena merindukan puterinya. Bertanya-tanya kabarnya, sedang apa dia, apa dia baik-baik saja, bagaimana perasaannya hari ini dan lain sebagainya.. banyak yang membuat ibu menangis. Tapi dering telpon menguapkan air mata dan merubahnya menjadi senyum bahagia, "MasyaAllah teteh Aufa shalihah, teteh damang?" Dia memakai mukena berwarna Milo dan bercerita tentang hujan yang kini sedang mengguyur bumi SCB.
"Teteh dalam penjagaan Allah." Katanya saat saya tanyakan apakah dia baik-baik saja. MasyaAllah shalihah.. selalu sehat ya sayangku.
Ummi akan kembali menulis..
Balananjeur, Sabtu, 28 Januari 2023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar