Senin, 15 Mei 2023

133

"Ummi masih ingin menangis? Kalau ummi ingin menangis, menangisnya jangan sembunyi-sembunyi, disini peluk de Olin saja!" MasyaAllah shalihah, meski sering bikin ummi Abi kayak dikejar sesuatu tapi kalimat manismu membuat ummi terharu dan dilimpah tahmid kesyukuran.

Nangis.. ah ibu seolah hanya punya airmata sebagai bahasa atas segala emosi yang menyapa, bukan hanya saat sedih karena bahasa bahagia pun diekspresikan dengan uraian air mata. Jangan angkat jari telunjuk kepada ibu karena tangisnya! Biarkan dulu ia menangis dan meleraikan segala rasanya, karena dengan begitu maka semua akan baik-baik saja.

"Menangis itu melembutkan hati." Ya, dan menangis membuat kita semakin menyadari bagaimana lemahnya kita. Sungguh kita makhluq yang lemah dan tidak memiliki kekuatan apa-apa. Kita lemah dan tidak bisa apa-apa kecuali atas Izin dan pertolongan Allah.

"Shalihah, puteriku sayang, jangan pernah ucapkan Aku bisa tapi selalulah sertakan Allah didalamnya, InsyaAllah, begitulah seorang muslimah memilah kata dan tekad. Tak perlu katakan pasti sehat, hari Ini Aku kuat, dan sebagainya, namun berdo'alah kepada Allah dan bersujudlah memohon kepadaNya agar Allah kuatkan dan berikan kesehatan yang baik. Kesehatan yang membuat keseluruhan hidup bermanfaat Dan selalu dalam Ridha Allah. Kita tidak bisa apa-apa tanpa kehendak dan pertolongan Allah, tiada days dan kekuatan kecuali atas kehendak Allah. Laa haula walaa quwwata illa billah. Maka berhati-hatilah dengan apa yang lisan atau jarimu sampaikan, karena setiap yang keluar dari dirimu akan menjadi bagian dari dirimu. Setiap ucapanmu, semua yang didengar, dan semua yang dijadikan bagian dari keseharian membentuk akan seperti apa kita, maka hanya ucapkan kalimat yang baik dan benar, hanya dengarkan segala yang membuat dzikrullahmu meriuh, dan hanya lakukan segala hal yang engkau yakini bahwa Allah Ridha pada hal itu. Jagalah dirimu dari kalimat yang membuatmu merasa menjadi seseorang yang power, jagalah Allah dihatimu!"

Balananjeur siang ini terik, biidznillah rumput liar dipekarangan sudah dicabut dan di sapu. Air mata boleh saja mengalir, namun impian untuk anfauhum linnas tidak bisa dilakukan dengan hanya berdiam diri.

Balananjeur, Ahad, 14 Mei 2023

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh