Senin, 05 Juni 2023

Muhasabah

Saat kanak-kanak lalu menjadi gadis, waktu sahur atau berbuka yang saya ingat hanyalah waktu dimana saya bisa langsung menikmati hidangan yang di masak mamah tanpa saya harus ikut repot di dapur...

Kini, setiap menjelang berbuka terutama sahur, cinta pada mamah terus bertambah mengingat hari itu. Hari dimana mamah menghalau kantuknya setiap janari untuk menyiapkan menu sahur kami semua...

Mamah,
Beliau menyiapkan semuanya seorang diri. Menanak nasi, waktu itu kami belum mengenal magic com. MenyiapkN menu-menu lainnya seperti sayur dan lain-lain...

Duhai hati,
Alangkah buruknya seorang anak ... Jika ia tak bersyukur atas ibunya.
Alangkah tak eloknya seorang anak, jika kemudian ia abai pada ibunya.
Ibu yang .... Subhanalloh, kan butuh banyak tinta untuk menuliskan semua khidmatnya yang tak kan pernah bisa kita balas bahkan dengan keringat ataupun darah kita sendiri...

Kini,
Setelah memahami bagaimana hati seorang ibu, bagaimana tangan dan kaki juga lisan dan fikiran seorang ibu... Semakin saya merasa, saya telah sangat banyak mengabaikan wanita mulia yang tlah melahirkan saya.. 

Menangis tak berarti apa-apa jika hanya berhenti pada aliran airmata di pipi, ia haruslah disertai amal nyata.. Semoga ada perbaikan di hari ini dan seterusnya.

Sahabat,
Adzan shubuh sudah berlalu sejak tadi. Sholat shubuh tlah didirikan... Pada Allah lah semua kebaikan dan keburukan akan di pertanggung jawabkan.

Bagaimana kabar sahur Anda di hari ke 12 bulan Ramadhan ini?

Sahur kami seperti biasa, ngariung di atas tikar bersama anak-anak yang selalu terlihat riang saat berceloteh sambil menikmati menu sahur.

Wilujeng enjing :)

Abdi, #defa_s_hidayat. Ini #odop_Ramadhan saya di #day_12 #sahurkami #sahurkita

Balananjeur, 6 Juni 2017
Catatan ini dituliskan kembali pada hari Selasa, 6 Juni 2023

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hhhh