Minggu, 10 Januari 2021

Aku Dan PJJ Anak-anak

Kalau esok saya masih terbangun dan menghirup udara dunia, saya bisa memiliki kesempatan untuk kembali menjadi guru (agak formal yaa.. Hee) bagi 4 murid istimewa kami kembali. Yaa meski hanya sekedar fasilitator sekaligus mendampingi mereka yang qodarulloh harus belajar daring, hati saya terasa dipenuhi bunga saat memikirkannya. 

Tentu saja saya ingin dan berharap pandemi ini segera usai agar anak-anak bisa kembali menapak jejak mereka di kelas dengan pengalaman dan jejak kenangan mereka masing-masing. Tapi saya tidak mau terbelenggu tanpa berbuat apa-apa, anak-anak tetap hidup dan mereka menanti waktu untuk berjumpa masa depan mereka masing-masing dan saya ingin mendampingi mereka semampu saya. 

Saya tidak mau berandai, saya tahu rasa perpisahan. Karena itu, selama masih diberikan kesempatan, saya ingin mengukir kisah baik bersama mereka agar tak harus meninggalkan sesak saat perpisahan itu kembali menyapa. 

Sungguh, saya bahagia diberikan kesempatan kembali mendampingi anak-anak. Saya bahagia diberikan kesempatan untuk kembali melukis kisah mendampingi @aufa_satiella dan 3 saudaranya.. Jadi, saya tidak akan pernah bertanya kapan ia kembali, saya hanya ingin memanfaatkan waktu yang ada dan menikmati masa bersama dengan syukur yang kami maknai tanpa tanya. 

Untuk hari esok, hari pertama semester terakhir sulung, hari pertama semester 2 Umar, hari pertama semester 4 Aufa, dan hari pertama semester 8 de Olin, saya bersemangat menyambut hari itu dengan suka cita. Meski harus belajar #dirumahsaja dan #menghindarikerumunan sambil berdoa agar #pandemiccovid19 #pandemic ini segera berlalu, semoga yang diikhtiarkan ini menjadi ibadah yang Allah Ridhai. 

Bismillah, 
Mari menjejak kisah yang baik, mari berbahagia, mari bersyukur, mari jaga kesehatan dengan salah satunya mematuhi protokol kesehatan, dan.. Mari menyiapkan ruangan yang kondusif buat belajar besok.. Hee

Tasikmalaya, 10 Januari 2021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Naskah Muhasabah Wisuda Tahfidz