Surat dari Teteh

Saat pagi kemarin kami mendapat kiriman photo suratmu dari ustadzah, teteh Aufa sayang, kami disini berebut membaca suratmu. Bukan hanya ummi dan Abi yang menanti kabarmu, yang berbinar mendapati suratmu, tapi adik dan dua abang teteh. MasyaAllah haadza min fadhli Rabbi.

.

Kami bahagia menerima suratnya, kami bahagia membacanya dan kami bahagia mendapati kabar teteh melalui tulisan teteh.

MasyaAllah haadza min fadhli Rabbi.

.

Berkali kami tersenyum saat membacanya, lalu tertawa di beberapa bagian yang mengingatkan kami akan engkau nak, akan engkau saat bercerita. Ekspresimu dan caramu berkisah, kami membayangkan itu hingga kami tertawa dengan bayangan kami sendiri.. Sambil membaca ceritamu, tulisanmu, bahasa cintamu.

MasyaAllah haadza min fadhli Rabbi.

.

Lalu shalihah, tiba-tiba ada genangan kecil di pelupuk mata kami. Genangan itu berubah riak hingga menganak sungai ia tanpa mampu kami bendung.

Rindu itu aneh ya nak, kami rindu tapi kami bahagia engkau berada dalam ketaatan pada Rabbul 'aalamiin.

MasyaAllah haadza min fadhli Rabbi.

.

"Semoga Allah bangunkan untuk kita sebuah istana disisiNya di syurga untuk tempat kembali kita kelak." pintamu teradaftasi dari do'a Asiah, "Robbibni lii 'indaka baitan fil jannah."

Do'amu, do'a kita ya nak... MasyaAllah sungguh cinta yang baik insyaAllah.

Fabiayyi aalaairobbikumaa tukadzdzibaan.

.

Jazakumulloh khoiron katsiron shalihah

Terima kasih sudah menjadi putri ummi

Terima kasih atas tulisan ini

Terima kasih atas suratnya

Terima kasih atas untaian cintanya, bahasa cintamu.

Fabiayyi aalaairobbikumaa tukadzdzibaan, ayat ini bergema semakin dalam di hati ini, shalihah.

Betapa Maha baiknya Allah, namun seringkali kita ingkar atas nikmatNya yang kita anggap derita, padahal ia nikmat. Bukankah seluruh kehidupan kita itu baik selama Allah menjadi sandaran, shalihah? Lalu nikmat apalagi yang jauh lebih besar dari nikmat islam ini?.

MasyaAllah shalihah, semoga Allah Ridha atas kita

.

Dan teruntuk Ustaadzat dan Asatidz, MasyaAllah Jazakumulloh khoiron katsiron atas bimbingannya bagi Putri kami.

2 Januari 2020