Satu

Setiap kali hari berganti, saya bertanya pada diri, "Hey, Defa, kemaren ngapain aja?" Lalu mengevaluasi keseluruhan diri terutama amaliyah yaumiyah dan semua terkait adab kemudian bertekad untuk menjadi Defa yang lebih baik dari sebelumnya.

Hari berganti dan terus berganti, tapi tekad tidak sekuat yang diharapkan, karenanya selalu ada saja hal yang kemudian disesali terutama sesal sebagai hamba Allah, sebagai ibu dan istri yang nyatanya sering tidak maksimal dalam berkhidmat bagi keluarga.

Hari berganti, evaluasi kembali dilakukan dan Azzam kembali dilekatkan meski pada kenyataannya selalu saja muncul excuse yang selalunya kembali disesali, "kenapa hari ini aku kurang maksimal dalam beramal?".

September masuk tanggal baru, tulisan ini dimaksudkan untuk menjejakkan sebagian kisah, salah satu cara ku mengevaluasi diri. Dan lagi-lagi alasan lainnya adalah ... Saya tidak mau menyesal. Why? Sering terpikir membuat catatan tiap hari perbulannya seperti 365 hari dalam setahun yang saya simpan di blog, tapi karena satu dan lain sebagainya rencana itu tidak terlaksana akhirnya tak jarang nyesel, "kenapa aku nggak nulis dulu aja?" Sedangkan waktu tidak bisa di tarik kembali.

Ini hanya untuk menuliskan lintasan pikiran atau apa yang terjadi di hari-hari sepanjang hari ini. Harapannya tetap dalam Ridha Allah, semoga Allah Ridhai.

#catatandefa

#septemberdefa

Balananjeur, Kamis, 1 September 2022